Sukses Dengan Prinsip Kerja Ala Orang Jepang

Published on 23 Maret 2021

Sukses Dengan Prinsip Kerja Ala Orang Jepang

Etos kerja orang-orang Jepang sudah tidak perlu diragukan lagi. Mereka telah menanamkan budaya disiplin yang luar biasa sejak dini. Tak heran kesuksesan negara Jepang menjadi tauladan bagi negara-negara di seluruh dunia. Termasuk Indonesia, sudah sepatutnya masyarakat Indonesia mengikuti prinsip-prinsip yang dianut oleh bangsa Jepang. Prinsip apa sajakah itu? Mari simak ulasannya.

Prinsip Bushido

Bushido memiliki arti tatacara ksatria, yaitu kode etik kesatria yang diambil dari nilai-nilai moral seorang samurai pada masa feodalisme Jepang. Nilai-nilai tersebut adalah loyalitas dan totalitas yang kuat. Prinsip ini dibahas oleh dari Sun Tzu di bukunya yang berjudul The Art of War dan Women and The Art of War: Sun Tzu’s Strategies for Winning without Confrontation. Prinsip bushido ini menjadikan orang Jepang memiliki rasa tanggung jawab dan pengabdian tinggi terhadap perusahaannya. Penganut prinsip ini pun akan cenderung berani menghadapi berbagai permasalahan yang dihadapinya. Kehormatan menjadi nilai yang dijunjung tinggi oleh penganut prinsip bushido, yaitu dengan bersikap jujur dan patuh terhadap aturan.

Prinsip Makoto dan Ganbatte

Makoto yang berarti jujur dan tulus merupakan prinsip yang penting untuk mencapai kesuksesan. Memalukan bagi orang Jepang jika pulang kerja lebih cepat dari pada karyawan lainnya, mereka akan bekerja keras dengan penuh kejujuran. Namun, dengan tingginya jam kerja tersebut mereka tetap semangat sebab diiringi oleh ketulusan. Semangat dari prinsip ganbatte membuat orang Jepang tidak meremehkan suatu pekerjaan. Perusahaan di Jepang mengajarkan setiap karyawan untuk mengerjakan hal-hal yang sepele, seperti mengelap meja, mencuci piring, dan lain sebagainya. Penganut prinsip ini akan terus bersemangat dalam bekerja hingga cita-citanya tercapai. Hal ini juga dibahas di dalam buku yang berjudul Grit karya Angela Duckworth.

Prinsip Keishan

Inti dari nilai prinsip keishan adalah kreativitas, daya inovasi, dan produktivitas. Prinsip ini mendorong para penganutnya untuk terus berkarya dan tidak takut melakukan perubahan yang berbeda. seperti yang diajarkan oleh Adam Grant untuk berpikir out of the box dalam bukunya yang berjudul Originals. Tidak heran negara Jepang menjadi negara maju yang bersaing di berbagai macam bidang. Namun, kita pun bisa jika memiliki kemauan yang kuat. Jangan takut untuk menjadi pembeda, sampaikan ide-ide yang ada dengan keyakinan. Jangan sampai berhenti mencari inspirasi jika ada yang tidak sesuai rencana.

Prinsip Kaizen

Kaizen adalah bentuk pengembangan dan perbaikan yang terus menerus terjadi. Prinsip ini menekankan ketepatan waktu agar dapat menyelesaikan semua pekerjaan. Oleh karena itu, orang Jepang sangat fokus terhadap apa yang dikerjakannya dan tidak menunda-nunda pekerjaan. Bacaan yang menarik mengenai prinsip ini adalah buku karya Robert Maurer yang berjudul One Small Step Can Change Your Life: The Kaizen Way.

Prinsip ini membuat para penganutnya mempelajari manajemen waktu yang baik. Sehingga waktu yang tersisa dapat digunakan untuk pekerjaan lain termasuk melakukan pengembangan dan perbaikan terhadap pekerjaan di perusahaan. Memang tidak ada kata tertinggal jika kita menghargai dan memanfaatkan waktu dengan baik. Yuk kita jadikan kebiasaaan dengan menerapkan prinsip-prinsip ini.